Judul : Bumi
Penulis : Tere Liye
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : 2014
Jumlah Halaman : 438
Apa pun
yang terlihat, boleh jadi tidak seperti yang kita lihat. Apa pun yang hilang,
tidak selalu lenyap seperti yang kita duga. Ada banyak sekali jawaban dari
tempat-tempat yang hilang. Kamu akan memperoleh semua jawaban. Masa lalu, hari
ini, juga masa depan.
Raib, gadis kecil berusia 15 tahun,
memiliki kemampuan istimewa. Dengan menutup wajahnya dengan kedua tangan, ia
bisa menghilang. Raib tak terlihat seperti arti harfiah namanya, hilang. Tidak
ada yang mengetahui rahasia yang ia pendam sampai salah satu temannya Ali
memergokinya. Ali, anak jenius yang suka cari ribut dengan teman dan guru,
terus mendesak Raib bagaimana ia bisa menghilang. Kehidupan remaja Raib yang
normal berubah sangat drastis ketika sosok kurus misterius muncul tiba-tiba di
hadapan Raib. Sosok tersebut mengatakan Raib berasal dari dunia lain.
Miss Selena, guru Matematika yang
dijuluki Miss Keriting tiba-tiba mendatangi rumah Raib. Ia menyerahkan buku PR
milik Raib sekaligus menyampaikan kalimat yang memiliki makna tersembunyi. Raib
dan Seli masih di sekolah ketika sosok kurus datang bersama pasukannya menjemput
Raib. Ali ikut bergabung karena ia sedang membuntuti Raib. Sosok misterius itu
memiliki kekuatan yang besar. Ia bernama Tamus dan berusia seribu tahun.
Kekuatan mereka bertiga tidak seimbang. Seli, sahabat karib Raib, ternyata bisa
mengeluarkan petir dari tangannya. Miss Selena datang membantu mereka namun
kekuatan Tamus sangat kuat. Guru matematika yang dikenal galak ini luka parah.
Dengan kekuatan yang tersisa, Miss Helena mengirimkan ketiga anak tersebut
melalui lubang hitam ke tempat aman.
Raib, Ali dan Seli mendarat di sebuah
kamar yang atmosfirnya terasa aneh. Tuan rumah berpakaian mirip dengan
orang-orang yang mengejar mereka. Tuan rumah, Istrinya dan anak bungsunya
terkejut dengan kedatangan mereka. Ilo, si tuan rumah, berpendapat mereka datang
akibat kesalahan sistem lorong berpindah yang membuat orang-orang muncul
melenceng dari tujuan semula. Sambutan pasangan ini ramah. Ilo menawari Raib,
Seli dan Ali untuk menginap. Hanya Raib yang mengerti bahasa tuan rumah. Raib,
Ali dan Seli telah memasuki ke dunia lain yang bentuknya seperti bumi tapi
bukan di bumi. Selamat datang di dunia klan Bulan!
Teknologi klan Bulan yang amat berbeda
membuat decak kagum Ali yang memperhatikan detail dan mencoba hal-hal baru. Ia
tidak takut menaiki sofa melayang. Ia yang pertama mandi dengan udara dan
mengganti bajunya dengan baju hitam yang disediakan tuan rumah. Segala
teknologi tidak luput dari pengamatan Ali.Pusat kantor dan kegiatan penduduk
klan Bulan berada di bawah permukaan tanah.
Keselamatan Raib, Seli dan Ali
terancam. Mereka harus kabur secepatnya. Raib adalah incaran utama mereka
karena ia memiliki buku Kehidupan yang hanya bisa digunakan oleh pemilik
sahnya, yaitu Raib. Berhasil kah Tamus dan pasukannya menangkap Raib ?
Di luar dari ciri khas karya-karya Tere
Liye, novel Bumi ini bergenre fantasi. Walaupun saya jarang membaca buku-buku
fantasi,petualangan tiga remaja ini cukup menarik.
No comments:
Post a Comment
Thank your for leaving comment. :)