Judul : Animal Farm
Penulis : George Orwell
Penerjemah : Bakdi Soemanto
Penerbit : Bentang Pustaka
Tahun terbit : 2015
Jumlah halaman : 140
Major, babi tua yang telah mengecap pahit getir hidup sebagai babi selama 12 tahun, mengumpulkan semua binatang Peternakan Manor milik Pak Jones. Major menceritakan mimpi aneh yang dialaminya. Babi tua ini menyerukan pemberontakan atas penindasan yang dilakukan manusia pada binatang-binatang. "Mari kita hadapi: hidup kita ini sengsara, penuh kerja keras, dan pendek. Kita lahir, kita diberi begitu banyak makanan, sehingga menjadi menjaga napas dalam tubuh kita, dan di antara kita yang mampu dipaksa kerja dengan seluruh kekuatan kita sampai atom terakhir kekuatan kita; dan segera setelah kegunaan kita berakhir kita disembelih dengan cara yang keji." Mereka menyanyikan himne "Binatang Inggris" yang membakar semangat binatang. Tiga malam kemudian Major mati dan dikuburkan di kaki kebun buah-buahan.
Tiga babi bernama Snowball, Napoleon, Squealer mengelaborasikan ajaran Major dalam sistem pemikiran yang disebut Binatangisme. Pak Jones tadinya petani cakap yang jadi peminum sehingga peternakan tidak diurus dengan benar. Binatang-binatang tidak diberikan makan secara teratur. Pemberontakan yang diramalkan si babi tua Major terjadi. Pak Jones dan karyawannya lari terbirit-birit ketakutan dengan serangan para binatang yang lapar. Peternakan Manor sepenuhnya dikuasai oleh binatang. Pertama-tama yang mereka lakukan adalah memusnahkan alat-alat penindasan Pak Jones. Cemeti-cemeti, tali kekang kuda, rantai anjing dilemparkan ke kobaran api. Peternakan Manor diganti menjadi Peternakan Binatang, Animal Farm.
Snowball dan Napoleon merumuskan prinsip Binatangisme dalam Tujuh Perintah. Perintah ketujuh adalah semua binatang setara. Snowball dan Napoleon menjadi pemimpin di Animal Farm. Binatang-binatang melakukan panen sendiri. Semua binatang bekerja keras sesuai dengan porsinya masing-masing. Kabar pemberontakan binatang-binatang tersiar ke peternakan tetangga. Pak Jones bersama tenaga bantuan menyerang Animal Farm untuk merebut kembali peternakannya. Snowball dan Napoleon telah menyiapkan perlawanan dan manusia kembali terbirit-birit dari animal farm. Peristiwa tersebut bersejarah bagi binatang dan dinamakan Perang Kandang Sapi.
Snowball memiliki kecakapan berbicara di depan umum. Napoleon lebih pendiam tetapi Snowball dan Napoleon sering berbeda pendapat. Snowball merencanakan pembangunan kincir angin, lalu ditentang oleh Napoleon. Suara pro dan kontra pecah terbagi dua. Pada suatu malam anjing-anjing galak yang telah dilatih Napoleon menyerang Snowball. Snowball melarikan diri dan praktis kepimpinan mutlak dipegang oleh Napoleon.
Perubahan pelan-pelan terjadi di Animal Farm. Squealer menjadi tangan kanan dari Napoleon. Binatang-binatang bekerja lebih keras lagi. Setiap peternakan terjadi masalah, Napoleon menuduh Snowball berada di baliknya. Binatang yang berhubungan dengan Snowball pasa pelariannya dijatuhi hukuman mati oleh Napoleon. Binatang-binatang mempercayai kata-kata Napoleon dengan polos. Napoleon melanggar Tujuh Perintah dengan mendiami Rumah Pak Jones. Squealer selalu bisa memberikan alasan yang bisa diterima oleh binatang-binatang. Ketika musim dingin datang, pembagian jatah makanan menyisihkan bagian yang lebih banyak untuk babi dan anjing. Dalih babi membutuhkan makanan banyak adalah untuk berpikir agar kehidupan di Animal Farm berjalan dengan baik. Tujuh Perintah diubah dan disesuaikan dengan keinginan Napoleon. Binatang-binatang yang tidak terlalu pandai membaca masih mengingat perintah awal tidak digubris oleh Napoleon.
Untuk semakin menguatkan kekuasaan, Napoleon melengkapi dirinya dengan pasukan anjing galak. Anjing-anjing galak siap menyerang binatang yang berani melakukan protes. Ingatan terhadap kehidupan sebelum Pemberontakan memudar. Binatang tidak ingat kondisi mereka jauh lebih buruk daripada sewaktu di bawah kekuasaan Tuan Jones. Setidaknya dulu mereka adalah budak dan sekarang sudah merdeka. Nama Napoleon pun diberikan berbagai macam sebutan.
Saya suka sekali dengan Animal Farm yang merupakan buku George Orwell yang pertama dibaca. Gaya penulisan Orwell pun jenaka dan asyik dibaca. Karakter-karakter binatangnya hidup sekali. Napoleon, nama babi ini sama dengan nama kaisar yang pernah memimpin Perancis, termasuk pemimpin yang lihai, cerdik tapi paranoid. Boxer, kuda yang lebih bekerja keras dari siapa pun. Squealer, tangan kanan Napoleon yang selalu berhasil mengubah protes binatang menjadi penerimaan. Perubahan yang diusung melalui pemberontakan berdarah tidak membuat rakyatnya lebih baik malah menuju era diktator baru. Pelanggaran yang dilakukan dicari pembenarannya sehingga tidak ada yang berani menentang. Konsep Binatangisme akhirnya diputarbalik demi keinginan dan kenyamanan pemimpinnya. George Orwell menulis Animal Farm pada masa perang dunia kedua. Walaupun disinyalir mengkritik Stalin dan Uni Soviet, peristiwa serupa terjadi di belahan dunia lainnya.
cerita yang tokoh utamanya binatang belum pernah saya coba. patut dijajal nih. apalagi ada unsur politiknya. hehe. politik perbinatangan.
ReplyDelete